Kesepian Dan Kurang Berolahraga Memiliki Efek Yang Sama
Kurang olahraga erat kaitannya dengan berbagai risiko penyakit seperti diabetes melitus. Sebuah penelitian membuktikan, hidup menyendiri juga bisa memberikan efek yang sama.
Para ilmuwan dari University of North California baru-baru ini membuktikan adanya hubungan erat antara relationship dengan kesehatan dalam setiap tahapan usia. Dalam kesimpulannya, mereka mengatakan bahwa relationship yang lemah bisa meningkatkan risiko inflamasi atau radang.
Inflamasi atau radang merupakan penyebab berbagai penyakit kronis pada orang dewasa, khususnya pada usia lanjut. Hipertensi atau tekanan darah tinggi, serta diabetes mellitus merupakan sebagian penyakit yang berhubungan dengan inflamasi kronis.
"Dari temuan ini, seharusnya penting untuk mendorong anak muda agar membangun hubungan sosial yang luas dan kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain, seperti halnya makan sehat dan melakukan aktivitas fisik," kata salah seorang peneliti, Dr Kathleen Mullan Haris, seperti dikutip dari Dailymail.
Integrasi sosial, menurut penelitian yang dilakukan dr Kathleen berhubungan dengan berat badan. Indeks massa tubuh (IMT) dan lingkar pinggang teramati lebih besar pada orang-orang yang pada masa mudanya kurang banyak bergaul.
Dalam penelitian tersebut, dr Kathleen membandingkan beberapa penelitian yang pernah dilakukan. Salah satu penelitian menyebut sosialisasi yang kuat di usia muda bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi hingga 54 persen. Efek yang sama juga didapat dari pola hidup sehat, antara lain makan seimbang dan olahraga secara teratur.
Inflamasi atau radang merupakan penyebab berbagai penyakit kronis pada orang dewasa, khususnya pada usia lanjut. Hipertensi atau tekanan darah tinggi, serta diabetes mellitus merupakan sebagian penyakit yang berhubungan dengan inflamasi kronis.
"Dari temuan ini, seharusnya penting untuk mendorong anak muda agar membangun hubungan sosial yang luas dan kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain, seperti halnya makan sehat dan melakukan aktivitas fisik," kata salah seorang peneliti, Dr Kathleen Mullan Haris, seperti dikutip dari Dailymail.
Integrasi sosial, menurut penelitian yang dilakukan dr Kathleen berhubungan dengan berat badan. Indeks massa tubuh (IMT) dan lingkar pinggang teramati lebih besar pada orang-orang yang pada masa mudanya kurang banyak bergaul.
Dalam penelitian tersebut, dr Kathleen membandingkan beberapa penelitian yang pernah dilakukan. Salah satu penelitian menyebut sosialisasi yang kuat di usia muda bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi hingga 54 persen. Efek yang sama juga didapat dari pola hidup sehat, antara lain makan seimbang dan olahraga secara teratur.
Baca Juga : 4 Ciri Dan Bentuk Wanita Memiliki Seks Yang Kuat
No comments:
Post a Comment